DINAS TATA RUANG DAN TATA BANGUNAN MEMBONGKAR KEMBALI PERUMAHAN DAMAR TAMARISKA

NEWS UPDATE

DINAS TATA RUANG DAN TATA BANGUNAN MEMBONGKAR KEMBALI PERUMAHAN DAMAR TAMARISKA

DINAS TATA RUANG DAN TATA BANGUNAN MEMBONGKAR KEMBALI PERUMAHAN DAMAR TAMARISKA

Dinas Tata ruang dan Tata Bangunan, 

Bangunan perumahan elit Damar Tamariska Jalan Damar Raya/Jalan Damar III Kelurahan Pulo Brayan Darat III, Kecamatan Medan Timur dibongkar kembali oleh Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan (TRTB) Kota Medan, Kamis (20/2/2014) Ini merupakan pembongkaran yang kedua kalinya dilakukan, sebab pihak developer tetap melanjutkan proses pembangunan meski bangunan yang didirikan tidak memiliki Surat Izin Mendirikan Bangunan (SIMB).

Kabid Pengendalian dan Pemanfaatan Tata Ruang Dinas TRTB Kota Medan Drs Ali Tohar MSi yang memimpin langsung pembongkaran, tampak geram melihat kebandelan pihak developer. Apalagi bangunan yang akan
dibangun dalam bentuk type toko dan villa tersebut sudah rampung 60 persen. Ditambah lagi bangunan yang berjumlah 8 unit dengan perincian 4 unit berukuran lebih kurang 4 x 13 meter dan 4 unit lagi berukuran lebih kurang 4 x 12 meter beberapa waktu lalu telah dibongkar.

Pembongkaran yang kita lakukan hari ini merupakan yang kedua kalinya belum lama ini kita telah melakukan pembongkaran, dinding bagian samping kita hancurkan karena Damar Tamariska ini tidak memiliki SIMB Selanjutnya, kepada pihak developer kita minta minta untuk segera mengurus SIMB. Sebelum SIMB keluar, seluruh proses pembangunan harus dihentikan, kata Ali Tohar.

Namun pihak developer tidak mengindahkannya. Meski tidak memiliki SIMB, pembangunan tetap dilanjutkan, Malah dinding yang sebelumnya dibongkar, sudah diperbaiki kembali dan telah diplester. Karena itulah begitu tiba di lokasi, Ali Tohar yang membwa puluhan anggotanya langsung memerintah pembongkaran begitu tiba di lokasi.
Dinding samping lantai dasar bangunan kembali dibongkar. Meski dinding cukup keras karena sudah diplester namun tidak menghalangi petugas untuk melakukan pembongkaran. 

Setelah dihantam dengan martil besar berulangkali, dinding akhirnya hancur. Setelah menghancurkan dinding, petugas berusaha menghancurkan tiang. Namun hanya bagian tepi saja yang berhasil dihancurkan, sebab coran semen sangat keras sekali sehingga petugas kesulitan membongkarnya. 

Kemudian petugas melanjutkan pembongkar di lantai dua bangunan bagian belakang di tempat itu tim tidak keseulitan, meski dinding telah diplester namun begitu terkena hantaman martil besar langsung hancur.

Selain menghancurkan dinding bagian depan, petugas juga menghancurkan dinding samping. Setelah itu barulah Ali Tohar minta kepada seluruh anggotanya untuk menghentikan pembongkaran.

Saya ingatkan kembali kepada pihak developer untuk segera mengurus SIMB selama pengurusan berlangsung, proses pembangunan harus dihentikan Pembangunan baru bisa dilanjutkan kembali setelah SIMB keluar. 

Karena itulah kita akan menurunkan tim untuk terus mengawasi bangunan ini jika pihak developer kembali membandel dan melanggarnya, bangunan ini kita bongkar kembali tegasnya.

 

Sumber : Matatelinga.com

 

 

AGENDA

0 Komentar

Tulis Komentar